WARTAMUSI.COM, Lahat – Pesta demokrasi, pemilihan bupati kabupaten berjuluk Seganti Setungguan akhirnya dapat dikatakan berjalan lancar, aman dan tanpa ada gangguan serta masalah berarti. Dimana, dari hasil himpun data cepat (quickcount), sebelum hasil resmi rekap KPU, Paslon H Bursah Zarnubi SE – Widia Ningsih SH MH (BZ-WIN) berada diposisi terdepan, alias unggul.
Hasil ini sendiri terlihat kemarin (28/11) sekitar pukul 09.00 wib, di hasil survey atau quickcount KPUD Lahat, terpampabg hasil, diperingkat pertama, Paslon BZ-WIN ungguli 2 paslon lain, YM-BM dan BERLIAN dengan persentase 41,69%, disusul Paslon BERLIAN dengan persentase 29,30 % kemudian YM-BM di 29,10 %.
Rustam (40), seorang warga Kelurahan Gunung Gajah dijumpai sebelumnya berkomentar. Kemenangan BZ-WIN sendiri tak lepas dari peran serta sosok H Saifudin Aswari Rivai atau akrab disapa Kak Wari dibalik perjuangan dan pergerakannya.
“Kami dan warga lain masih terkesan, teringat dan kedepan berharap, apa apa yang dikerjakan Kak Wari semasa memimpin berulang. Khususnya tentang nilai nilai sosial kebawahnya,” bebernya.
Senada Agung (35), ‘Wari Efect’ masih sangat kental terasa dipergerakan dan perjuangan BZ-WIN. Tanpa meniadakan sosok BZ-WIN sendiri yang memang dinilai sangat mumpuni dan tak umbar janji berlebihan, serta semoga semuanya bisa terlaksana nyata kedepannya.
“Program kematian, melayat dan takziyah, dan lebih sering turun kelapangan adalah hal hal yang dirindukan dari zaman Kak Wari. Kami harap semua akan kembali dirasakan masyarakat,” pungkas Agung menambahkan.
Terpisah, bertempat di kediaman pribadi BZ, kemarin malam, paslon BZ-WIN juga sudah menyampaikan sikapnya tentang hasil perhitungan sementara Pilkada Lahat, berikut sampaian pesan moral kepada pendukungnya dilapangan.
“Alhamdulillah, terima kasih. Jika melihat hasil sementara sebelum adanya putusan atau ketetapan KPUD Lahat, kita unggul. Namun, hendaklah semua disikapi tidak dengan hal berlebihan, jaga kondusifitas wilayah, itu terpenting,” tegas Bursah yang juga diaminkan Widia dihadapan pewarta. (sm)
