WartaMusi – Kondisi dan situasi Covid-19 di Kota Palembang semangkin menurut. Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Palembang H Harnojoyo. Dengan kondisi tersebut Palembang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1.
“Palembang sudah menerapkan PPKM Level 1, dari Instruksi Mendagri ditujukan untuk Gubernur dan Wali Kota yang bakal segera diteruskan lewat surat edaran,” terang H Harnojoyo pada awak media, Rabu (8/6).
Penerapan PPKM level 1 juga berlaku untuk semua kabupaten/kota di Sumatera Selatan.
Meskipun status wilayah telah aman dari penyebaran Covid-19, masyarakat tetap diminta waspada.
“Aturan terkait di masa PPKM itu perlu dijalankan, utamanya kepatuhan protokol kesehatan, percepatan vaksinasi dan kebiasaan hidup sehat dan hidup bersih,” kata Harnojoyo.
Menurut Juru Bicara Satgas Covid-19 Dinas Kesehatan (Dinkes) Palembang, Yudhi Setiawan, sebelumnya status PPKM Level 3 dan turun menjadi Level 1 turut dipengaruhi beberapa faktor dalam pengendalian Covid-19.
“Karena cakupan vaksinasi Covid-19 dosis pertama pada lansia sudah capai target di atas 60 persen ditambah rate dan mortalitas rate serta angka BOR rumah sakit sudah rendah,” ujar Harnojoyo.
Berdasarkan data rekapitulasi Dinkes Palembang, cakupan vaksinasi Covid19 dosis pertama pada 7 Juni 2022 sudah di angka 1.197.696 orang atau 84,82 persen dari 1.412.064 sasaran.
Rincian cakupan vaksinasi Covid-19 tersebut berdasarkan kategori sumber daya manusia tenaga kesehatan 19.827 orang atau 136,8 persen dan petugas publik 157.799 orang atau sekitar 177,4 persen.
“Sedangkan untuk lansia sudah 77.272 orang atau 60,12 persen,” katanya.
Kemudian, untuk kategori masyarakat rentan dan umum sudah 641.071 orang atau 74,77 persen, remaja telah melebihi target mencapai 167.973 orang atau sudah 110,66 persen dan anak-anak di angka 110.973 orang atau 64,69 persen.
“Persentase ibu hamil ada 169 orang dan kategori gotong-royong sebanyak 23.176 orang. Dari data yang tercatat capaian vaksinasi Covid-19 di Palembang terus meningkat per harinya,” jelas Yudhi.
Sementara itu, dari jumlah total sasaran 1.412.064 orang, sudah 1.017.299 orang atau 72,04 persen di antaranya sudah mendapat suntikan vaksin Covid-19 dosis kedua dan 251.307 orang atau 23,08 persen menerima vaksin dosis ketiga.
“Capaian yang meningkat setiap hari seiring dengan serbuan vaksinasi di puluhan Puskesmas di semua kecamatan, belasan rumah sakit dan di kantor kesehatan pelabuhan,” demikian Yudhi.(Kipli)
